Iklan

Tiga Napi Rutan Tapak Tuan Kabur, Satu Diataranya Kasus Perampokan

REDAKSI
2/29/20, 17:08 WIB Last Updated 2020-04-02T14:50:34Z

NOA | ACEH SELATAN - Tiga orang tahanan lapas klas IIB Tapaktuan melarikan diri dengan merusak dan menjebol plafon atap rumah tahanan yang berada di Jalan T.R. Angkasa, Desa Pasar Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan, Sabtu (29/02/2020). 

Sebelumnya, ketiga Napi itu terlibat kasus perampokan dan pemerkosaan dan di tahan di rutan kelas 2 B Tapak Tuan, berikut data identitas mereka.

Muhammadin Bin Rahman warga Desa Pante Raja Kecamatan Pasir Raja Kabupaten Aceh Selatan merupakan Napi kasus perampokan dengan hukuman penjara selama 7 tahun 6 bulan.

Sementara Alfin Bin Zakaria warga
Desa Pawoh Kecematan Labuhan Haji, Aceh Selatan merupakan Napi kasus Pencabulan anak di bawah umur dengan sisa masa tahanan selama 8 tahun 8 bulan lagi.

Sedangkan Karmaidin Bin Syamsuddin warga Desa Pucuk Lembang Kecamatan Kluet Tengah, Aceh Selatan yaitu Napi kasus Pemerkosaan dan pencurian dengan sisa tahanan 5 tahun 11 bulan lagi.

Kronologis kejadian, pada pukul 04.30 WIB penjaga lapas melaksanakan tugas patroli keliling lapas No. 3, pada saat pengecekan tahanan diketahui jumlah tahanan berkurang sebanyak 3 orang, setelah dilakukan pencarian, terdapat 2 buah kain sarung yang diikat ke atap plafon yang diduga menjadi sarana tahanan tersebut untuk melarikan diri dengan cara menaiki atap kamar tahanan lalu menjebol plafon pinggir kamar.

Menurut Li, setelah plafon dijebol lalu pelaku membuat seikat tali dari kain sarung yang disambung dan setelah itu pelaku turun dengan tali tersebut, Sesudah berhasil turun lalu ke 3 orang pelaku itu menaiki dinding pagar kawat.

"Mereka turun lewat dinding depan lapas melalui tiang bendera depan kantor lapas yang menyebabkan tiang bendera tersebut patah," kata Li sumber terpercaya setelah melihat lokasi TKP. 

Pada pukul 06.30 WIB, kepala pengamanan Rutan A.n Evi saprimar melaporkan kejadian tersebut ke kantor Sub Den Pom untuk minta bantu pencarian 3 orang tahanan yang kabur dan mengintrogasi sisa tahanan yang berjumlah 13 orang.

Sampai dengan saat ini pihak Polres Aceh selatan dan pihak lapas klas IIB Tapaktuan masih melakukan upaya pengejaran dan pencarian
atas kaburnya tiga tahanan dari Lapas kelas IIB Tapaktuan itu.

Adapun kejadian napi kabur diduga akibat kelalaian dari petugas jaga yang kemungkinan tidak melaksanakan patroli atau pengecekan secara rutin serta kemungkinan juga disebabkan karena kurangnya atensi dari Kepala lapas Tapaktuan yang baru terhadap situasi di Rutan.

Hingga saat ini, Kalapas klas IIB Tapaktuan belum bisa di hubungi guna untuk konfirmasi terkait tiga napi yang melarikan diri itu.(DJ/R).
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Tiga Napi Rutan Tapak Tuan Kabur, Satu Diataranya Kasus Perampokan

Terkini

Adsense