 |
| Warga memanfaatkan alat cuci tangan yang disediakan aparatur Gampong Pasar Panjang |
NOA l SUBULUSALAM - Satu warga Desa Pasar Panjang, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh, menjalani isolasi di Hotel Hotel Harmes, Kota Subulusslam.
Kepala Desa Pasar Panjang, Syamsuddin Lingga kepada awak media, Kamis (8/4/2020) membenarkan ada warganya yang saat ini menjalani isolasi.
"Iya ada satu orang warga kita yang diisolasi, dia itu mahasiswa yang baru pulang dari Jogjakarta," kata Syamsuddin.
Menurutnya, warga tersebut sudah diisolasi selama 13 hari yang terus dipantau oleh petugas dari Posko Siaga Covid-19 Desa Pasar Panjang.
"Sudah 13 hari, besok kalau tidak ada gejala, mungkin akan kita pulangkan ke pihak keluarga," sebut Syamsuddin.
Dikatakannya, sepanjang covid-19 mewabah, pihaknya terus melakukan berbagai upaya, salah satunya melakukan penyemprotan disinfektan dan pembukaan posko Siaga Covid-19.
"Alhamdulillah, saat ini aktivitas warga desa Pasar Panjang mengalami penurunan, hal tersebut dilakukan sebagaiman intruksi pemerintah, agar setiap warga mengurangi aktifitas diluar rumah," kata Syamsuddin.
Sejauh ini, sambungnya, warga Desa Pasar Panjang masih belum ada yang dinyatakan pasien dalam pengawasan (PDP) ataupun positif Covid-19.
Selain itu, Syamsudin juga menyatakan, Pemerintah Kota Subulussalam kemungkinan besar akan menyalurkan bantuan sembako kepada warga, namun bagi warga penerima PKH tidak menerima sembako.
“Sesuai informasi, warga ini antinya akan disalurkan sembako, data-datanya sudah kita sampaikan. akan tetapi, bagi penerima PKH kemungkinan tidak menerima lagi," terang Syamsuddin.(BM).
