Stok persediaan hewan ternah daging meugang di Pidie |
NOA | Sigli
- Pelaksanaa hari Meugang menjelang bulan suci Ramadhan 1441 H/2020 M di
Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, tetap akan berlangsung seperti biasa. Namun,
tetap harus mengikuti protokoler kesehatan untuk pencegahan dan penyebaran
Covid-19.
Hal itu
disampaikan Jubir Gugus Tugas Pencegahan Percepatan Covid- 19 (GTP2 C19) Pidie,
Ir. HM.Hasan Yahya,MM, kepada m-Noa.com, Senin (13/04/2020).
Ditegaskannya,
pelaksanaan Meugang sebagai tradisi itu tetap akan dilakukan seperti biasa,
dimana di masing-masing titik penjualan daging Meugang dari 23 kecamatan yang ada di Pidie akan melibatkan
Muspika dan instansi terkait.
“Ini
dimaksudkan agar pelaksanaan kegiatan meugang bisa berlangsung sesuai kondisi
saat ini, dalam suasana wabah Covid, kita senantiasa berdoa dan berharap, tentu
dengan ijin Allah SWT kegiatan ini bisa
berjalan lancar,” sebut Hasan Yahya.
Sementara
itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Pidie, Ir Sofyan Ahmaf, menyebutkan, untuk
stok persedian ternak meugang dari 23 kecamatan yang ada Pidie, meliputi kerbau, sapi, kambing dan unggas, sangat mencukupi.
“Malah lebih
banyak dari tahun lalu dengan jumlah sapi jantan 776 ekor, kerbau jantan 1081
ekor, kambing/domba jantan 729 ekor, dan ayam 23.624 ekor,” papar Sofyan.
Terkait
harga, Sofyan memperkirakan harga daging meugang Kerbau Rp175 ribu/kg, Sapi
Rp175 ribu/kg, Kambing/Domba Rp130 ribu/kg, dan Ayam Rp55 ribu/ekor. “Sedangkan
perkiraan harga hewan meugang jenis jantan, baik lokal maupun luar daerah
dengan kondisi standar, untuk kerbau Rp20-25 juta/ekor, Sapi Rp16-20 juta/ekor,
dan Kambing Rp2-3 juta/ekor,” sebutnya.
Dalam data
yang disampaikan, lanjut Sofyan, dari 23 kecamatan yang ada di Pidie, dapat dilhat kecamatan yang paling banyak mengkonsumsi
daging meugang adalah kota Sigli, dan paling sedikit adalah kecamatan Tiro/Trusep.
“Pelaksanaan
Meugang selama dua hari mulai tanggal
23-24 April, tetapi ada juga yang melaksanakan satu hari saja, seperti pasar
kecamatan Beureunuen dan kecamatan Grong-grong,
sedangkan kecamatan lain seperti kota Sigli dan kecamatan Sakti pelaksanaannya
selama dua hari,” pungkas Sofyan.(AA).