Iklan

Sejumlah Siswa Tidak Punya TV, Guru Di Kabupaten Pidie Datangi Rumah Murid

REDAKSI
4/14/20, 10:43 WIB Last Updated 2020-04-14T03:48:41Z
Guru turun langsung ke rumah siswa

NOA | Sigli - Dalam menjalankan program jadwal belajar mengajar melalui telivisi pemerintah TVRI, tidak semua siswa dapat menerapkan program belajar tersebut karena tidak memiliki fasilitas televisi.

Salah satunya di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, dilaporkan sejumlah siswa dari berbagi tingkatan sekolah tidak memiliki telivisi. Sehingga, para guru di kabupaten setempat turun langsung kerumah-rumah siswa tersebut untuk memberikan proses belajar mengajar.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid -19 (GTP2 C19) Pidie, Ir.HM.Hasan,MM, kepada m-Noa.com, Selasa (14/04/2020) mengakui, sejumlah siswa di kabupaten tersebut terkendala dalam mengikuti program bejalar melalui televise tersebut karena tidak memiliki telivisi atau tidak terhubung dengan siaran TVRI.

“Bagi para murid/siswa yang mengalami kesulitan disebabkan tidak adanya televisi, ataupun tidak dapat terhubung dengan program siaran TVRI, oleh orang tua, wali murid/siswa untuk melapor kepada guru maupun pihak sekolah,” kata Hasan.

Berdasarkan laporan tadi, lanjutnya, pihak sekolah akan mengutuskan guru sesuai tingkatan sekolah untuk mendatangi rumah para murid/siswauntuk memandu proses belajar mengajar yang didampingi oleh para orang tua/wali murid.

“Selain itu, panduan belajar seperti buku-buku paket dan tugas belajar akan diberikan, sehingga kendala yang dihadapi murid/siswa dalam memperoleh pendidikan, dalam masa sulit seperti saat ini pun tetap berjalan,” sebut Hasan.

Sementara, Plt.Kadis Pendidikan Pidie, Drs.Ridwandi maupun Kakan Kemenag Pidie, Fadli,S.Ag yang  ditanya media ini, membenarkan tentang kegiatan yang dilaksanakan untuk mengantisipasi kendala dalam proses belajar mengajar dirumah dengan menggunakan media televise TVRI.

Sejak hari pertama kemarin kedua instansi tersebut sudah mengirimkan guru disertai buku-buku paket, memberikan tugas belajar kepada murid yang tidak punya televisi, hal itu dilakukan setelah ada laporan dari orang tua wali murid/siswa kepada guru.

Meskipun begitu, pelaksanaan kegiatan belajar mengajat dengan menurunkan langsung guru kesejumlah rumah siswa itu berdasarkan petunjuk dari pusat dan juga hasil koordinasi dengan GTP2 C19.(AA).

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Sejumlah Siswa Tidak Punya TV, Guru Di Kabupaten Pidie Datangi Rumah Murid

Terkini

Adsense