Banda Aceh - Setelah mendapatkan amanah sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Aceh pada Agustus 2020, selanjutnya Kombes Pol Sony Sonjaya menjabat posisi baru pada, Selasa (1/6/2021).
Melalui surat telegram Kapolri nomor ST/1128/VI/KEP/2021 Kombes Pol Sony Sonjaya mendapatkan amanah untuk menempati posisi baru sebagai Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Aceh.
Kombes Pol Sony Sonjaya menggantikan posisi Kombes Pol Margiyanta. Margiyanta sendiri dimutasi sebagai Pamen Yanma Polri.
Saat menjabat sebagai Direskrimum Polda Aceh Sony Sonjaya yang merupakan alumni Akademi Kepolisian 1991 ini pernah mengatakan siap mewujudkan visi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Dimana Jenderal Listyo Sigit ingin membawa Polri yang Presisi, yakni Prediktif-Responsibilitas-Transparansi Berkeadilan.
Hal ini diwujudkannya dengan membuat inovasi-inovasi, salah satunya adalah besuk tahanan melalui cara online semasa pandemi Covid-19.
Sony yang kelahiran Bandung, 20 Oktober 1967 ini mengatakan, dengan memanfaatkan teknologi maka penjenguk akan semakin dipermudah untuk berkomunikasi dengan keluarganya di tahanan.
"Privasi pembicaraan dijaga karena komunikasi antara pembesuk dan tahanan menggunakan headset," katanya.
Sony menambahkan, bila ada pakaian atau makanan yang dititipkan, pembesuk bisa menitipkan ke petugas dari Direktorat Tahanan dan barang bukti (Dittahti) yang untuk selanjutnya diperiksa isinya dan dikirimkan ke tahanan.
"Tujuan besuk online ini juga untuk mencegah terjadinya pengiriman barang-barang terlarang dari luar ke dalam tahanan," katanya.
Berikut profil dan biodata Kombes Pol Sony Sonjaya:
Nama: SONY SONJAYA
No Ak : 880579
Tempat, Tanggal Lahir : Bandung, 10/20/1967
Suku: Sunda
Agama : Islam
Asal : Bandung
SMA: SMAN 3 Bandung
Golongan Darah:O
Anak Ke : 2
Jumlah Saudara :4
Hobi : Olahraga Bersepeda
Angkatan Tahun: 1991
Sony Sonjaya pernah tiga kali menjabat sebagai Kapolres yakni Kapolres Simalungun, Kapolres Majalengka dan Kapolres Bandung.
Salah satu kasus yang pernah ditangani Polres Bandung di bawah kepemimpinan Sony adalah pembantaian satu keluarga polisi di daerah Banjaran pada bulan Juli.
Kasus terakhir yang ditangani adalah penemuan sepasang mayat di sebuah resor di daerah Pasirjambu usai malam tahun baru 2012.
Setelah itu Sony Sonjaya menjabat Wadirreskrimsus Polda Jabar, Kabag Anef Bareskrim Polri, Direskrimum Polda Aceh dan saat ini sebagai Direskrimsus Polda Aceh.
Dikalangan rekan kepolisian baik di Polres maupun Polda, Sony Sonjaya dikenal sebagai anggota Polri yang suka dengan informasi teknologi (IT).
Dari hasil kegemaran terhadap IT inilah yg akhirnya dipercaya oleh pimpinan Bareskrim pada tahun 2016 menjadi arsitek terbangunnya sistem e-Manajemen Penyidikan yang hingga saat ini digunakan oleh para penyidik di Polsek, Polres, Polda hingga Mabes. Dan menghasilkan data penyidikan tindak pidana yang terintegrasi secara nasional. ***
