Banda Aceh – Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, meyakini target KONI Aceh masuk 10 besar perolehan medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 akan tercapai. "Kali ini kita bertanding dengan kontingen yang terbesar dan penguasaan medan lebih baik. Insya Allah 10 besar seperti target KONI bisa kita capai," ujar Safrizal saat melepas para atlet kontingen Aceh yang akan berlaga pada ajang PON, di GOR KONI Aceh, Rabu (28/08) sore.
Dalam seremonial pelepasan atlet itu, Safrizal mengungkapkan harapan dan dukungan penuh untuk seluruh atlet yang akan berpartisipasi.
Penjabat Gubernur menegaskan bahwa partisipasi Aceh dalam 67 cabang olahraga merupakan langkah penting dalam meningkatkan prestasi dan membanggakan daerah Aceh. "Kami bangga dengan semangat dan dedikasi yang telah ditunjukkan oleh para atlet, pelatih, dan ofisial. Semoga persiapan yang telah dilakukan, termasuk training camp di luar negeri, dapat memaksimalkan performa mereka," kata Safrizal.
Penjabat Gubernur menekankan pentingnya dukungan semua pihak dalam meraih target masuk 10 besar PON kali ini. Dengan kerja keras dan dukungan masyarakat, ia yakin jika Aceh dapat mencetak sejarah baru dan meraih prestasi terbaik di PON 2024.
Sementara itu, Ketua KONI Aceh, Kamaruddin Abu Bakar, mengungkapkan komitmen Aceh untuk berpartisipasi secara aktif dalam PON 2024. Aceh kata Abu Razak, sapaan Kamaruddin, akan ikut serta dalam 74 cabang olahraga, di mana 33 cabang olahraga dipertandingkan di Aceh dan Sumatera Utara menggelar 34 cabang olahraga.
Jauh sebelum pelaksanaan PON, KONI Aceh telah mengatur pelatihan di luar daerah, termasuk di luar negeri. Atlet dari beberapa cabang olahraga bahkan menjalani training camp dan try out di luar negeri seperti Rusia, China, Hongkong, Thailand, Singapura, dan Malaysia. Pada PON 224, KONI Aceh menyiapkan total 1.603 atlet yang akan bertanding di wilayah Aceh dan Sumatera Utara.
Melihat tren peningkatan prestasi di PON sebelumnya, KONI Aceh yakin atlet Aceh akan mendapatkan banyak medali, sehingga target posisi 10 besar dari 38 provinsi akan tercapai. Pada PON 2016 di Jawa Barat, Aceh meraih peringkat 17, meningkat dari peringkat 25 pada PON 2012. Di PON 2021 di Papua, Aceh berhasil mencapai peringkat 12.
"Kami yakin dengan dukungan dan doa semua pihak, Aceh akan mencetak sejarah baru dalam dunia olahraga dengan memasuki posisi 10 besar di PON 2024," kata Kamaruddin Abu Bakar. []
Banda Aceh – Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, meyakini target KONI Aceh masuk 10 besar perolehan medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 akan tercapai. "Kali ini kita bertanding dengan kontingen yang terbesar dan penguasaan medan lebih baik. Insya Allah 10 besar seperti target KONI bisa kita capai," ujar Safrizal saat melepas para atlet kontingen Aceh yang akan berlaga pada ajang PON, di GOR KONI Aceh, Rabu (28/08) sore.
Dalam seremonial pelepasan atlet itu, Safrizal mengungkapkan harapan dan dukungan penuh untuk seluruh atlet yang akan berpartisipasi.
Penjabat Gubernur menegaskan bahwa partisipasi Aceh dalam 67 cabang olahraga merupakan langkah penting dalam meningkatkan prestasi dan membanggakan daerah Aceh. "Kami bangga dengan semangat dan dedikasi yang telah ditunjukkan oleh para atlet, pelatih, dan ofisial. Semoga persiapan yang telah dilakukan, termasuk training camp di luar negeri, dapat memaksimalkan performa mereka," kata Safrizal.
Penjabat Gubernur menekankan pentingnya dukungan semua pihak dalam meraih target masuk 10 besar PON kali ini. Dengan kerja keras dan dukungan masyarakat, ia yakin jika Aceh dapat mencetak sejarah baru dan meraih prestasi terbaik di PON 2024.
Sementara itu, Ketua KONI Aceh, Kamaruddin Abu Bakar, mengungkapkan komitmen Aceh untuk berpartisipasi secara aktif dalam PON 2024. Aceh kata Abu Razak, sapaan Kamaruddin, akan ikut serta dalam 74 cabang olahraga, di mana 33 cabang olahraga dipertandingkan di Aceh dan Sumatera Utara menggelar 34 cabang olahraga.
Jauh sebelum pelaksanaan PON, KONI Aceh telah mengatur pelatihan di luar daerah, termasuk di luar negeri. Atlet dari beberapa cabang olahraga bahkan menjalani training camp dan try out di luar negeri seperti Rusia, China, Hongkong, Thailand, Singapura, dan Malaysia. Pada PON 224, KONI Aceh menyiapkan total 1.603 atlet yang akan bertanding di wilayah Aceh dan Sumatera Utara.
Melihat tren peningkatan prestasi di PON sebelumnya, KONI Aceh yakin atlet Aceh akan mendapatkan banyak medali, sehingga target posisi 10 besar dari 38 provinsi akan tercapai. Pada PON 2016 di Jawa Barat, Aceh meraih peringkat 17, meningkat dari peringkat 25 pada PON 2012. Di PON 2021 di Papua, Aceh berhasil mencapai peringkat 12.
"Kami yakin dengan dukungan dan doa semua pihak, Aceh akan mencetak sejarah baru dalam dunia olahraga dengan memasuki posisi 10 besar di PON 2024," kata Kamaruddin Abu Bakar. []