Penghuni Grup ‘Neraka’ Gugur Lebih Dulu: Siapa Susul Fiji, Haiti, dan Pantai Gading?
Jakarta — Empat tim harus menelan pil pahit dan dipastikan tersingkir dari persaingan Piala Dunia U-17 2025, bahkan sebelum matchday terakhir dimainkan. Korban terbaru adalah Selandia Baru, yang langkahnya dihentikan lewat drama injury time yang memilukan.
Dalam duel sengit yang penuh comeback melawan Arab Saudi, Selandia Baru dua kali berhasil menyamakan kedudukan. Namun, mimpi mereka untuk bertahan sirna di menit-menit akhir. Gol ketiga dari Thari Saeed di masa injury time memastikan Selandia Baru kalah 2-3 dan harus mengakhiri turnamen dengan tangan hampa.
Kalah H2H, Tiket 32 Besar Mustahil Digapai
Kekalahan ini adalah yang kedua bagi Selandia Baru, setelah sebelumnya tunduk 0-3 dari Mali.
Meskipun masih memiliki satu laga sisa melawan pemuncak klasemen, Austria, Selandia Baru sudah dipastikan tersingkir. Kekalahan head-to-head (H2H) dari Mali atau Arab Saudi—andai mereka memiliki poin yang sama di akhir fase grup—membuat peluang mereka meraih tiket 32 besar (lewat jalur runner-up maupun peringkat tiga terbaik) menjadi tertutup total.
Daftar Lengkap Tim yang Pulang Lebih Cepat
Sebelum kejutan dari Arab Saudi mengeliminasi Selandia Baru, tiga negara lain telah lebih dulu dipastikan gagal melaju ke fase knock out turnamen ini.
Saat ini, total empat tim dipastikan tersingkir, yakni:
- Fiji
- Haiti
- Pantai Gading
- Selandia Baru
Matchday ketiga Piala Dunia U-17 2025 akan segera digelar untuk menentukan 32 tim yang berhak melaju, terdiri dari juara grup, runner-up dari 12 grup, dan delapan tim peringkat tiga terbaik.
Editor: Redaksi


















