Home / Daerah

Senin, 17 November 2025 - 21:53 WIB

KPA bersama Muspika Tangse Gelar Silaturahmi Kebangsaan: Kawal Pembangunan, Merawat Damai dalam Bingkai NKRI

REDAKSI

Sigli — Dalam upaya memperkuat persatuan serta menjaga keberlanjutan perdamaian di Bumi Serambi Mekkah, Muspika Tangse, Kabupaten Pidie, bersama Komite Peralihan Aceh (KPA) menggelar Silaturahmi Kebangsaan yang dihadiri berbagai unsur masyarakat, mulai dari tokoh pemuda, tokoh agama, tokoh adat, hingga para keuchik dan masyarakat umum.

Kegiatan ini mengangkat tema “Merawat Perdamaian dalam Bingkai NKRI Menuju Pidie Tapuga, Aceh Meusyeuhu dalam Bingkai Syariat”, sebuah seruan kolektif untuk menyongsong masa depan Aceh yang damai, kuat, dan bermartabat, Senin, 17 November 2025.

Baca Juga :  Peringati hari jadi Kab. Aceh Tenggara ke - 51, Kodim 0108/Agara Kodam IM gelar Karya Bakti

Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Tangse, yang hadir mewakili Camat, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sangat penting merawat perdamaian yang telah tumbuh dan bersemi sejak penandatanganan damai Aceh. Ia menegaskan bahwa rasa aman dan tenang yang kini dinikmati masyarakat adalah anugerah ALLAH yang harus dijaga bersama.

“Kita pernah merasakan pahitnya konflik. Karena itu, kedamaian harus kita jaga bersama agar pembangunan berjalan lancar. Tanpa damai, tidak ada kemajuan,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua KPA Kecamatan Tangse, Junaidi, menyampaikan pesan penuh harapan. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus memperkuat silaturahmi dan semangat gotong royong sebagai dasar membangun Tangse dan Pidie secara lebih maju.

Baca Juga :  Investasi Migas Diharapkan Mampu Mensejahterakan Rakyat Aceh

Ia juga menegaskan bahwa KPA siap untuk terus terlibat dalam setiap langkah pembangunan, terutama pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang menjadi pilar utama kemajuan Aceh ke depan.

“Bagi kami KPA, rakyat adalah segalanya. Kami wakafkan jiwa raga kami demi kemajuan rakyat Aceh,” tegasnya dengan penuh komitmen.

Acara ini turut dihadiri Danramil 16/Tangse Lettu Kav Dian Prayatna, Kapolsek Tangse Iptu Muhammad Jamil, para imum mukim, tokoh adat, tokoh agama, serta para kepala desa se-Kecamatan Tangse. Kehadiran seluruh unsur tersebut mencerminkan kuatnya sinergi antara pemerintah, aparatur keamanan, dan masyarakat dalam menjaga stabilitas wilayah.

Baca Juga :  Kebangkitan Cokelat Sabang: Dari Dapur Sederhana, CokBang Mengguncang Pasar Global dan Menghidupkan Harapan Petani

Kegiatan Silaturahmi Kebangsaan ditutup dengan doa bersama, sebagai simbol harapan agar perdamaian terus terjaga dan pembangunan di seluruh gampong di Kecamatan Tangse dapat berlangsung secara berkelanjutan.

Para peserta juga meneguhkan komitmen untuk memperkuat ukhuwah, mempererat kebersamaan, dan mengawal pembangunan demi terwujudnya Aceh Meusyeuhu yang maju, bermartabat, dan damai dalam bingkai NKRI.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Berita

Ada Dukungan Pemodal di Balik Masih Adanya Petani Ganja di Aceh

Daerah

Bupati Aceh Barat Luncurkan Kartu Aceh Barat Sehat untuk Bantu Pasien Rujukan

Daerah

Hore..! Jelang Meugang, PLT Sekda Aceh Alhundri Tuntaskan Dokumen DPA

Daerah

Nakes dan Tenaga Administrasi Rumah Sakit Non-ASN Mengadu ke Dewan, Minta Nama Mereka Terdata di BKN

Daerah

Wabup Aceh Besar”  Peringatan Maulid Jangan Hanya Seremonial Saja, Tapi Bagaimana Meneladani Kehidupan Rasulullah

Daerah

Pangdam Iskandar Muda Kunjungi Yonkav 11/MSC di Lhokseumawe

Daerah

Kapolres Aceh Tamiang: Sampaikan Aspirasi dengan Santun dan Jangan Anarkis

Daerah

Bupati Aceh Besar Tinjau Waduk Tui Geulumpang