Home / Daerah / Pemkab Aceh Besar

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:37 WIB

Asisten II Sekdakab Aceh Besar Hadiri Sosialisasi Waspada Aktivitas Keuangan Ilegal Dan Money Game 

REDAKSI

Asisten II Sekdakab M Ali S.Sos MSi menghadiri kegiatan sosialisasi waspada aktivitas keuangan ilegal dan money game kepada srikandi Perekonomian di Provinsi Aceh yang digelar Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aceh, bertempat di Aula Kantor Gubernur Aceh, Selasa, (08/07/2025). FOTO/MC ACEH BESAR

Asisten II Sekdakab M Ali S.Sos MSi menghadiri kegiatan sosialisasi waspada aktivitas keuangan ilegal dan money game kepada srikandi Perekonomian di Provinsi Aceh yang digelar Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aceh, bertempat di Aula Kantor Gubernur Aceh, Selasa, (08/07/2025). FOTO/MC ACEH BESAR

Banda Aceh – Bupati Aceh Besar diwakili Asisten II Sekdakab M Ali S.Sos MSi menghadiri kegiatan sosialisasi waspada aktivitas keuangan ilegal dan money game kepada srikandi Perekonomian di Provinsi Aceh yang digelar Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aceh.

Kegiatan sosialisasi itu diikuti puluhan nasabah perempuan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) tersebut dibuka secara oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekda Aceh M, Nasir, bertempat di Aula Kantor Gubernur Aceh, Selasa, (08/07/2025).

Pada kesempatan itu, Asisten II Sekdakab M Ali menyampaikan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian nyata terhadap kualitas hidup masyarakat.

“Kami berharap kedepannya edukasi ini dapat pula menyasar warga masyarakat secara luas, karena edukasi yang tepat akan membantu masyarakat cerdas dalam mencegah diri dari kejahatan keuangan yang merugikan dan merusak tatanan ekonomi,” katanya.

Baca Juga :  Staf Ahli Bupati Aceh Besar Hadiri Pembukaan SOULS Fest 2025 SMAN 2 Unggul Ali Hasjmy

Kemudian, Plt Sekda Aceh, M Nasir, mengajak masyarakat untuk mewaspadai aktivitas keuangan ilegal yang berpotensi merugikan. Seperti pinjaman online ilegal, investasi bodong dan judi online. Oleh sebab itu, ia menyarankan agar pengetahuan tentang literasi keuangan menjadi salah satu fondasi utama dalam menjaga ketahanan keluarga dan masyarakat.

“Dampaknya tidak hanya merugikan secara materi, tapi juga bisa menimbulkan luka batin, kehancuran kepercayaan diri, bahkan ketidakharmonisan dalam keluarga. Oleh karena itu, langkah edukatif yang dilakukan OJK Aceh hari ini adalah bentuk pencegahan yang sangat bijak, dan patut kita dukung bersama,” katanya.

Baca Juga :  Hadiri Pelantikan PCNU, Bupati Aceh Besar Ajak Ormas Islam Aktif Jaga Aqidah dan Moral Umat

Menurut Sekda, pemilihan kaum perempuan sebagai sasaran utama sosialisasi literasi keuangan sangatlah tepat. Sebab, banyak perempuan pula yang justru menjadi sasaran empuk dari berbagai modus penipuan keuangan, baik dalam bentuk investasi ilegal, pinjaman daring yang tidak berizin, maupun skema money game yang menjanjikan keuntungan instan.

“Jika memang ada kebutuhan untuk memperoleh dukungan permodalan atau pembiayaan usaha, gunakanlah jalur-jalur yang sah dan aman yang berada dalam pengawasan otoritas resmi seperti OJK dan BI. Jangan mudah tergoda oleh janji manis yang belum tentu berdasar,” kata Nasir.

Baca Juga :  Bupati Aceh Besar Terima Audiensi Pimpinan Bank BSI Jantho

Sementara itu, Kepala OJK Aceh, Daddy Peryoga, menyebutkan, berdasarkan data dari layanan Kontak 157 OJK, sepanjang bulan Mei 2025 terdapat 149 pengaduan dari masyarakat Aceh terkait entitas ilegal. Sebanyak 139 diantaranya adalah pinjol ilegal dan 13 investasi ilegal.

Daddy berharap, dengan sosialisasi yang digelar pihaknya itu dapat mencegah bertambahnya korban yang merugi akibat mengakses keuangan ilegal.

“Ia berharap masyarakat dapat terus memperkaya literasi sehingga hanya menggunakan jalur dan tempat yang berizin OJK terkait kebutuhan keuangan dan investasi,” imbuhnya.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pemkab Aceh Besar

Wabup Aceh Besar Buka Puasa Bersama dan Santuni Anak Yatim di Dayah Abu Chik Cot Sayun Blang Bintang

Pemkab Aceh Besar

Bupati Aceh Besar H. Muharram Idris Menerima Kunjungan Staf Ahli Menteri Pertanian.

Pemkab Aceh Besar

Wakili Bupati Aceh Besar, Staf Ahli Adi Darma Ikuti Zikir Peringatan 20 Tahun Damai Aceh

Daerah

Ombudsman RI Anugerahkan Predikat Kepatuhan Pelayanan Publik 2024, Aceh Barat Raih Nilai Tertinggi

Berita

Bupati Syech Muharram Peusijuek 425 Jamaah Calon Haji Aceh Besar

Daerah

Memorial Living Park Diresmikan, Wagub Minta Pemerintah Pusat Tunaikan Kompensasi untuk Semua Korban DOM 

Daerah

Perkuat Koordinasi Pelayanan Samsat, Dirlantas Polda Aceh Kunjungi Kepala BPKA

Daerah

Momen Hari Lahir Pancasila, Kapolres Gayo Lues Beri Penghargaan kepada Istri Personel Berprestasi