Home / Berita / Pemerintah Aceh

Kamis, 24 April 2025 - 04:56 WIB

Bupati Aceh Besar Lantik Pengurus Tani Merdeka 

REDAKSI

Bupati Aceh Besar, Muharram Idris menyerahkan bendera pataka kepada pengurus Pengurus Tani Merdeka Indonesia wilayah Aceh Besar, di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, kecamatan Ingin Jaya, Kamis (24/4/2025). FOTO/PROKOPIM PEMKAB ACEH BESAR

Bupati Aceh Besar, Muharram Idris menyerahkan bendera pataka kepada pengurus Pengurus Tani Merdeka Indonesia wilayah Aceh Besar, di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, kecamatan Ingin Jaya, Kamis (24/4/2025). FOTO/PROKOPIM PEMKAB ACEH BESAR

Kota Jantho – Bupati Aceh Besar, Muharram Idris atau yang akrab disapa Syech Muharram melantik pengurus Pengurus Tani Merdeka Indonesia wilayah Aceh Besar, Kota Banda Aceh dan Kota Sabang di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, kecamatan Ingin Jaya, Kamis (24/4/2025).

Bupati Aceh Besar, Muharram Idris, mengatakan bahwa kehadiran kelompok ini di daerahnya sangat membantu program dari pemerintahan. Ia meminta agar kelompok tani ini benar-benar memiliki jawaban dan solusi untuk masyarakat.

“Saya menyambut baik ini sesuai dengan visi-misi saya yaitu peningkatan masyarakat ekonomi Aceh Besar, saya akan bergerak sisi pertanian, ekonomi kreatif dan lainnya,” katanya.

Baca Juga :  Muhammad Iswanto Apresiasi Syech Muharram yang Melanjutkan Pengajian di Balee Beut Meuligoe

Muharram meminta agar organisasi yang telah dibentuk ini tidak masuk dalam ranah politik. Menurut dia, ketika berbicara petani itu tidak boleh diseragamkan, sebab petani itu beragam warna partai politik. Ia menyampaikan bahwa partai politik manapun itu harus bisa mendukung seluruh petani yang ada.

“Saya mau sampaikan, kepada saudara sekalian, jangan sampai satu organisasi yang bagus ini menjadi kekuatan politik di daerah itu hati-hati. Jadi mari sama-sama mengedepankan independensi untuk masyarakat Aceh dan khususnya di Aceh Besar,” katanya

Ketua Tani Merdeka Indonesia Wilayah Aceh Besar, Nabhani, mengatakan mereka akan komitmen untuk para petani. Menurut dia, kehadiran mereka ini bertujuan untuk menghidupkan kembali sektor pertanian, terutama pertanian pangan dan kehutanan, dengan sistem yang lebih modern.

Baca Juga :  Warga Kajhu Temukan Bom Jenis Proyektil, Polisi Pasang Police Line

“Kelompok-kelompok ini bekerja bersama pemerintah dalam upaya meningkatkan produksi pangan. Dengan sistem kelompok, tujuan utama yang ingin dicapai adalah bagaimana menyatukan satu data. Data tersebut mencakup data air, luas lahan, dan pinjaman untuk pembangunan pertanian. Jika satu data ini bisa diterapkan, maka kita bersama pemerintah bisa melangkah dengan sistem yang modern,” kata dia.

Dia juga berharap, agar pemerintah mendukung hak-hak legal kelompok tani yang telah dibentuk di bawah SDPP (Sistem Data Pertanian dan Pangan). Terutama proses legalisasi ini bisa lebih mudah sesuai dengan aturan dan undang-undang yang berlaku.

Baca Juga :  Pemerintah Aceh Gelar Try Out SNBT Serentak 2025, Plt. Sekda Ajak Siswa Serius Siapkan Diri Hadapi Seleksi Masuk PTN

“Kami siap untuk mendengar dan membantu aspirasi masyarakat di bidang pertanian, bahkan sampai ke tingkat nasional. Jadi, jika ada yang ingin menyampaikan masukan atau ide terkait pertanian, kami siap mendampingi,” kata Nabhani

Adapun ketua wilayah yang dilantik ini yakni Nabhani sebagai Ketua Tani Merdeka Wilayah Aceh Besar, Desi Anara sebagai Ketua Tani Merdeka Indonesia Wilayah Kota Banda Aceh dan Adriansyah sebagai Ketua Wilayah Tani Merdeka Indonesia Wilayah Kota Sabang.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Berita

Soal Penundaan Pelantikan Kepala Daerah, Ini Respon Ketua KIP Aceh

Berita

Marlina Muzakir membawa Harapan Baru untuk Keluarga Rudi dan Maisarah

Pemerintah Aceh

Kapolda Aceh Pimpin Penandatanganan Pakta Integritas Penerimaan Polri Tahun 2025

Berita

Bekal Utama Hadapi Tantangan Tugas, Pangdam IM: Prajurit Kodam IM Wajib miliki kemampuan Beladiri Militer Taktis

Pemerintah Aceh

Pj Gubernur Aceh Minta KBRI dan Kemenlu Beri Pendampingan Hukum dan Biayai Perawatan 2 Warga Aceh yang Ditembak Aparat Malaysia

Berita

Tim DVI Pusdokkes Polri Identifikasi Korban Laka Sungai di Aceh Tenggara

Berita

Ternyata Pembobol Toko Elektronik di Lambaro Juga Sikat Motor Warga Sebelumnya

Berita

Pj Gubernur Safrizal Instruksikan Pembenahan Showroom Dekranasda Aceh