Home / Daerah / Pendidikan

Senin, 3 Februari 2025 - 05:08 WIB

Kadisdik Aceh : Lulusan SMK Harus Siap Bersaing di Era Global

REDAKSI

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Bapak Marthubis, S.T., D.E.A, memberikan motivasi kepada siswa SMK 1, 2, dan 3 Banda Aceh dalam upacada bendera yang berlangsung pada Senin, 3 Februari 2025

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Bapak Marthubis, S.T., D.E.A, memberikan motivasi kepada siswa SMK 1, 2, dan 3 Banda Aceh dalam upacada bendera yang berlangsung pada Senin, 3 Februari 2025

Banda Aceh – Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Bapak Marthunis, ST, D.E.A, memberikan motivasi kepada siswa SMK 1, 2, dan 3 Banda Aceh dalam upacara bendera yang berlangsung pada Senin, 3 Februari 2024.

Upacara ini dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Banda Aceh dan Aceh Besar, pengawas SMK, Kepala Sekolah SMK 1, 2, dan 3 Banda Aceh, serta sejumlah kepala SMA dan SMK wilayah Banda Aceh, bersama dewan guru dan siswa yang antusias mengikuti jalannya upacara.

Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa siswa SMK harus memiliki keyakinan diri, keterampilan, dan semangat kerja keras agar mampu bersaing di dunia kerja, berwirausaha, maupun melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Baca Juga :  Khadam Indonesia: “Nuga-Nuga Melukis Sejarah Bangun Masa Depan”

“SMK itu keren. Kalian harus percaya diri bahwa lulusan SMK mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional. Jika tidak ada lapangan pekerjaan, kita harus mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Kuncinya ada pada keterampilan, kedisiplinan, dan inovasi,” ujar Marthunis.

Kadisdik menekankan bahwa persaingan di era industri 4.0 semakin terbuka, di mana produk dan jasa bisa dihasilkan dari mana saja dan diperjualbelikan secara global. Oleh karena itu, beliau mendorong siswa untuk mencari inspirasi dari lingkungan sekitar, memahami kebutuhan pasar, dan terus meningkatkan kualitas keterampilan mereka.

Baca Juga :  Gebrakan Besar! Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektar, Dandim 0101/KBA Dampingi Kapolda Aceh dan Kasdam IM di Aceh Besar

Dalam kesempatan tersebut, beliau juga mengingatkan pentingnya karakter dan kebiasaan baik, seperti kejujuran, disiplin, serta komitmen terhadap kualitas.

“Jika kita disiplin, jujur, dan bekerja keras, maka kita akan menjadi SDM unggul yang dibutuhkan oleh dunia kerja,” katanya.

Selain itu, Ia mengingatkan pentingnya kesehatan bagi siswa-siswi sekalian, terutama bagi remaja putri yang rutin mengalami menstruasi. Kekurangan sel darah merah dapat menyebabkan anemia dan menurunkan daya konsentrasi, yang berdampak pada prestasi belajar. Oleh karena itu, beliau mendukung program konsumsi tablet tambah darah bagi siswa putri agar tetap sehat dan fokus dalam belajar.

Baca Juga :  Ketua SPS Aceh hadiri Acara Penobatan UMKM Binaan PEMA

Usai pelaksanaan upacara, Kadisdik bersama staf Puskesmas setempat menyaksikan sejumlah perwakilan siswi SMK 1, 2, dan 3 dalam program minum tablet penambah darah yang diprogramkan oleh Pemerintah Aceh.

Selanjutnya, Kadisdik Aceh dan rombongan meninjau program baca Al-Qur’an sebelum proses belajar mengajar dimulai. Program ini dicanangkan oleh Pemerintah Aceh sebagai bagian dari program tuntas baca Al-Qur’an bagi siswa SMA dan SMK se-Aceh, yang dimulai pada tahun 2024.

“Mari kita bersama-sama berusaha menjadi generasi terbaik yang tidak hanya sukses di dunia, tetapi juga di akhirat,” pungkasnya.

Share :

Baca Juga

Daerah

Gercep, Bupati Al-Farlaky Tinjau Lahan Pembangunan Rumah Singgah Warga Aceh Timur di Banda

Daerah

Pj Wali Kota Tekankan Pentingnya Kolaborasi Antara Pemerintah dalam Menjaga Stabilitas Harga

Daerah

KIP Aceh Singkil Tetapkan Calon Bupati Terpilih, Oyon Ajak Semua Pihak Bekerja Sama

Berita

Disdik Aceh Gelar Halal Bihalal, Kadisdik Ajak Pegawai Tingkatkan Kinerja dan Keimanan Pasca Ramadan

Daerah

Pj Bupati Iswanto Hadiri Paripurna Penetapan Pasangan Bupati – Wakil Bupati Aceh Besar Terpilih

Berita

Polisi Evakuasi Anak Tenggelam di Pante Bahagia

Daerah

Wakili Pangdam IM, Kasdam IM resmi Tutup TMMD ke-124 di Jantho Kabupaten Aceh Besar

Daerah

HMI Aceh Besar Gelar FGD: Kawal Kebijakan Legislatif dan Eksekutif Menjelang Pelantikan Kepala Daerah Aceh