Home / Aceh / Nasional

Rabu, 10 September 2025 - 18:30 WIB

Wagub : Bandara SIM Gerbang Pendongkrak Ekonomi Aceh 

REDAKSI

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, S.E, membuka acara Collaborative Destination Development (CDD) Bandara BTJ-Aceh, di The Pade Hotel, Rabu (10/9/2025). Foto : Dok. Biro Adpim Setda Aceh

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, S.E, membuka acara Collaborative Destination Development (CDD) Bandara BTJ-Aceh, di The Pade Hotel, Rabu (10/9/2025). Foto : Dok. Biro Adpim Setda Aceh

Banda Aceh — Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah menyatakan, Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) merupakan salah satu pintu gerbang penghubung  dunia luar dengan Aceh. Tak hanya sebagai wadah mobilitas, namun juga pendongkrak ekonomi Aceh.

“Kami ingin menekankan, bahwa pengembangan konektivitas udara Aceh memiliki 3 dimensi penting, yaitu agama, pariwisata dan ekonomi,” kata Wagub saat membuka acara Collaborative Destination Develppment (CDD) Bandara SIM yang digelar oleh PT Angkasa Pura Indonesia, di Hotel The Pade, Rabu, (10/9/2025).

Baca Juga :  Pemerintah Didesak Tetapkan Narkotika sebagai Bahaya Laten Bangsa

Dalam kesempatan itu, Wagub Fadhlullah menjelaskan ketiga dimensi penting penerbangan Aceh tersebut. Pertama, dimensi keagamaan. Aceh sebagai daerah dengan kultur Islam yang kuat memiliki potensi besar sebagai embarkasi jamaah umrah dan haji. Dengan penguatan konektivitas langsung ke Tanah Suci, kita bukan hanya mempermudah perjalanan jamaah, tetapi juga menghadirkan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.

“Kedua, dimensi pariwisata. Aceh memiliki daya tarik wisata alam dan budaya yang luar biasa dari pantai yang indah, ekowisata bahari, hingga kekayaan sejarah dan religi,” kata Fadhlullah.

Baca Juga :  Harga Bahan Pokok Senin 6 Januari 2025, Harga Minyak Goreng Curah dan Ikan Tongkol Naik

Fadhlullah mengatakan, konektivitas udara yang lancar dan berkelanjutan akan memperbesar kunjungan wisatawan, mendorong investasi, dan memperkuat branding Aceh di kancah global.

“Ketiga, dimensi ekonomi dan perdagangan. Jalur penerbangan langsung membuka ruang bagi pergerakan barang dan jasa yang lebih cepat dan efisien,” ujar Wagub Fadhlullah.

Baca Juga :  Tiba di Polda Aceh, Brigjen Marzuki Ali Basyah Disambut Tarian Ranup Lampuan

Hal ini, kata dia, sangat penting bagi Aceh dalam meningkatkan daya saing daerah, serta memperluas jejaring perdagangan dengan negara-negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan negara-negara di Timur Tengah.

“Kita ingin memastikan bahwa pengembangan Bandara Sultan Iskandar Muda benar-benar membawa manfaat nyata bagi masyarakat Aceh. Untuk itu, melalui forum ini saya mengajak semua pihak untuk saling terbuka, berdiskusi secara konstruktif, serta bersama-sama menyusun langkah-langkah implementasi yang terukur,” pungkas Fadhlullah. []

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Agama

Gubernur Mualem Kukuhkan Abu Paya Pasi Sebagai Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman

Aceh

Kapolda Aceh Hadiri Pemusnahan Barang Milik Negara Hasil Penindakan Bea Cukai

Hukrim

Nikson Matuan, Tersangka Penembakan di Yalimo Diserahkan ke Kejaksaan Wamena

Aceh

Kadisdik Aceh Apresiasi Prestasi Siswa SMAN 7 dan SMA Labschool Banda Aceh di Ajang Internasional JDIE 2025 di Jepang

Nasional

Buka Puasa TNI-Polri, Perkuat Soliditas dan Pertebal Keimanan

Agama

Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Pangdam Iskandar Muda Gelar Doa Bersama Anak Yatim

Nasional

Polri dan Media Bersinergi Berbagi Takjil Serentak di Seluruh Indonesia

Nasional

Prabowo Akan Sampaikan Sikap dan Posisi RI dalam Berbagai Isu Global di KTT BRICS