Home / Berita / Pemko Banda Aceh

Jumat, 17 Oktober 2025 - 16:51 WIB

Wali Kota Banda Aceh Temukan Puskesmas Pembantu Tutup Saat Jam Pelayanan

REDAKSI

Laporan warga terbukti, puskesmas pembantu pango raya kerap tutup, Wali kota banda aceh turun tangan, Jumat 17/10/2025 (Foto:Dok.Ist)

Laporan warga terbukti, puskesmas pembantu pango raya kerap tutup, Wali kota banda aceh turun tangan, Jumat 17/10/2025 (Foto:Dok.Ist)

Banda Aceh – Warga melaporkan kepada Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal, bahwa Puskesmas Pembantu (Pustu) Gampong Pango Raya, Kecamatan Ulee Kareng kerap tutup dan tak ada tenaga kesehatan.

Merespons laporan warga, Illiza pun mendatangi Pustu Pango Raya pada, Kamis (16/10/2025) pagi.

Saat wali kota tiba di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB, benar saja seperti laporan warga, Pustu Pango Raya masih tutup.

Tak nampak satu pun tenaga kesehatan yang bertugas. Illiza sendiri yang kemudian membuka pintu loket pelayanan.

“Laporan masyarakat ternyata memang benar adanya. Sekarang (pukul) 8.30 WIB masih tutup. Padahal ini adalah unit layanan dasar, ujung tombak pelayanan kesehatan,” ujar Illiza yang pada kesempatan itu didampingi Asisten Pemerintahan Keistimewaan dan Kesra, Bachtiar dan Kadinkes, Wahyudi.

Baca Juga :  Forsiar Gelar Halal Bihalal, Peusijuek dan Pengukuhan Pengurus 2025-2030

Seharusnya, seperti jadwal operasional yang tertempel di pintu depan, pustu tersebut mulai melayani masyarakat sedari pukul 08.15 WIB setiap harinya kecuali Ahad.

“Selain kadang buka, kadang tutup, masyarakat juga mengeluhkan stok obat yang terbatas di sini,” ujarnya lagi.

Setelah 30 menit menunggu tanpa kepastian kedatangan petugas medis, Illiza pun bergegas menyambangi Puskesmas Ulee Kareng yang hanya berjarak 500-an meter dari lokasi.

Baca Juga :  Jemaah Calon Haji Aceh Kloter Pertama Berangkat, Gubernur Ingatkan Jemaah Ikhlas dan Sabar 

Di puskesmas kecamatan, ia mendapat penjelasan jika tenaga kesehatan penanggung jawab pustu dimaksud dalam keadaan sakit-sakitan. Usianya pun sudah tak muda.

Illiza pun langsung menginstruksikan penambahan tenaga kesehatan untuk Pustu Pango Raya.

“Minimal tempatkan satu orang lagi tenaga kesehatan dari PPPK kita di sana. Jangan sampai kondisi seperti ini menghambat akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan,” ujar Illiza.

Selanjutnya, wali kota meminta kadinkes untuk memastikan semua unit pelayanan kesehatan di Banda Aceh agar beroperasional sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Baca Juga :  Pemkab Aceh Besar Prioritaskan dan Optimalisasi Pelayanan Publik 

“Juga stok obat untuk penanggulangan pertama selalu tersedia,”ujarnya.

Menurut Illiza, selaku wali kota dirinya mengemban amanah besar dari masyarakat.

“Saya dipilih oleh masyarakat, dan kota ini adalah milik masyarakat. Sudah menjadi tugas saya untuk memastikan pelayanan dasar terutama kesehatan dapat diakses dengan baik oleh seluruh masyarakat.”

Sebelum beranjak dari lokasi, Illiza meluangkan waktu khusus untuk meninjau sejumlah fasilitas medis di Puskesmas Ulee Kareng.

Kesempatan itu juga dimanfaatkannya untuk berdialog langsung dengan para pasien dan tenaga kesehatan.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Berita

Gedung DPRA Terbakar, Api Berkobar di Ruang Humas dan Sekretariat

Berita

Seorang Pria di aceh Timur Melakukan Kekerasan Seksual Kepada Anak Kandungnya Sejak SD

Berita

Ketua PASOPATI Aceh: Masyarakat Masih Berharap Pihak Kepolisian tetap Menjadi Pengayom

Berita

Salurkan 2.300 Paket Daging Kurban, Rektur UIN Ar-Raniry: Apresiasi Bantuan Emirates Red Crescent

Berita

Kombes Pol Joko Heri Purwono Dipeusijuek Saat Tiba di Polresta Banda Aceh

Berita

Bupati Muharram Hadiri Musda VI PKS Aceh Besar

Berita

Bupati Aceh Besar Buka Forum Konsultasi Publik Penyusunan RPJMD 2025–2029

Aceh Besar

Hujan Deras Disertai Angin Kencang Landa Aceh Besar, BPBD Imbau Masyarakat Waspada