Home / Ekbis

Minggu, 3 Agustus 2025 - 18:55 WIB

BSI Klaim Aset di Aceh Tembus Rp 24 Triliun,Ini Target Selanjutnya

REDAKSI

Gedung Landmark BSI Aceh (Foto:Ist)

Gedung Landmark BSI Aceh (Foto:Ist)

Banda Aceh – PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Regional Aceh mengklaim memiliki aset di Tanah Rencong tembus Rp 24 triliun hingga pertengahan 2025. Sementara itu, secara nasional perbankan syariah ini mengklaim tumbuh hingga Rp 400 triliun.

“Untuk di Aceh sendiri posisi aset kami saat ini berada di angka 24 triliun triliun dan mudah-mudahan ini bisa terus bertambah,” kata Regional CEO BSI Aceh, Imsak Ramadhan, Sabtu, 2 Agustus 2025.

Baca Juga :  Pj Gubernur Safrizal Dukung Iklim Usaha, Terima Pengurus Kadin

Imsak Ramadhan menyampaikan total aset BSI pada tahun sebelumnya berada di angka Rp 400 triliun. Angka tersebut mengalami pertumbuhan hingga 10,82 persen secara year-on-year.

Pertumbuhan tersebut berasal dari berbagai sumber, mulai dari peningkatan penyimpangan dana, penyaluran pembiayaan, dan pendapatan berbasis VBase.

Baca Juga :  Bank Aceh Salurkan Program KUR Tahun 2025 Sebesar Rp 1,5 Triliun

Melihat pertumbuhan positif yang ada saat ini, BSI menargetkan peningkatan aset menjadi Rp 500 triliun hingga akhir 2025.

“Kami targetnya di 2025 ini, aset kami itu bisa tembus di angka 500 triliun rupiah,” ujarnya.

Regional CEO BSI Aceh itu menyatakan pencapaian finansial saja tidak cukup. Masyarakat luas juga harus terus mendapat pemahaman mengenai literasi keuangan syariah.

Baca Juga :  Bank Aceh Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, Raih Opini WTP dari KAP Heliantono

Sebab ke depan, kata Imsyak, BSI menerima mandat khusus dari Presiden Republik Indonesia untuk mengelola program Koperasi Desa Merah Putih. Program yang bakal menjadi instrumen untuk memperkuat ekonomi masyarakat di tingkat desa.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Ekbis

Sebut Sawit Aceh Bebas Deforestasi, Wagub Ajak Perusahaan Global Investasi di Aceh

Ekbis

M. Hendra Supardi Jadi Plt. Direktur Utama Bank Aceh

Aceh Besar

Harga Gabah Melejit di Aceh Besar, Kini Capai Rp 8.200 Per Kg

Ekbis

Bank Aceh Mencatat Penyaluran Biaya UMKM Mencapai Rp 2,53 Triliun Hingga Juni 2025

Aceh Besar

Pj Bupati Aceh Besar Tinjau Pasar Induk Lambaro

Ekbis

Aceh Besar Tertarik Kembangkan Kacang Koro Pedang

Ekbis

Aceh Terpilih Sebagai Lokasi Penerapan Teknologi CCS Berskala Industri

Ekbis

Berlakunya Tarif 32% Pada 1 Agustus 2025 Mendatang di Indonesia,Industri Padat Karya Terpukul Paling Keras