Home / Daerah

Jumat, 19 Desember 2025 - 11:25 WIB

Jembatan Bailey Teupin Reudep selesai, Akses Bireuen – Aceh Utara Kembali terhubung

REDAKSI

Penampakan Jembatan Bailey Teupin Redeup di Peusangan Selatan, Bireuen, yang telah rampung 100 persen, Kamis (18/12/2025).

Penampakan Jembatan Bailey Teupin Redeup di Peusangan Selatan, Bireuen, yang telah rampung 100 persen, Kamis (18/12/2025).

Bireuen – Prajurit Kodam Iskandar Muda dari Satuan Batalyon Zeni Tempur 16/Dhika Anoraga (Yonzipur 16/DA) yang dipimpin oleh Letda Czi Rezha, bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU), berhasil menyelesaikan pembangunan Jembatan Teupin Redeup yang berlokasi di Kecamatan Peusangan Selatan, Kabupaten Bireuen. Jembatan tersebut sebelumnya terputus akibat bencana alam banjir bandang dan tanah longsor yang melanda sebagian wilayah Provinsi Aceh, sehingga mengganggu akses transportasi dan aktivitas masyarakat. Jembatan yang merupakan bagian dari akses jalan nasional penghubung antara Kabupaten Bireuen dan Kota Lhokseumawe ini kini telah rampung dikerjakan dan siap difungsikan kembali, Kamis (18/12/2025).

Jembatan Teupin Redeup dibangun menggunakan konstruksi Bailey dengan panjang bentang sekitar 39 meter dan dirancang mampu menampung beban hingga 20 ton. Proses pembangunan jembatan ini berhasil diselesaikan dalam waktu 16 hari kerja, terhitung sejak dimulainya pengerjaan pada 2 Desember 2025 dan tuntas pada 18 Desember 2025. Seluruh tahapan pekerjaan telah dilaksanakan secara optimal dengan capaian progres pembangunan mencapai 100 persen.

Baca Juga :  Tembus Lokop via Udara, Kak Na Antar Bantuan ke Warga Terdampak Banjir

Keberhasilan penyelesaian jembatan tersebut merupakan hasil dari sinergi dan kerja keras prajurit Kodam Iskandar Muda bersama Kementerian Pekerjaan Umum. Selama proses pengerjaan, personel di lapangan bekerja secara intensif tanpa mengenal waktu, baik siang maupun malam hari, guna memastikan jembatan dapat segera digunakan kembali oleh masyarakat. Hal ini dilakukan mengingat Jembatan Teupin Redeup memiliki peran strategis sebagai jalur utama yang menunjang mobilitas masyarakat serta kelancaran arus lalu lintas dan distribusi logistik di wilayah Aceh.

Baca Juga :  Gubernur Muzakir Manaf: Konsorsium Arab Minati Beberapa Sektor Investasi di Aceh

Dengan rampungnya pembangunan Jembatan Teupin Redeup, akses jalan nasional Bireuen–Lhokseumawe yang sebelumnya terputus kini kembali tersambung. Kondisi ini memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam memperlancar aktivitas ekonomi, mempercepat distribusi barang dan jasa, serta mendukung pemulihan kehidupan sosial masyarakat pascabencana alam.

Salah seorang warga setempat, Bapak Abdullah, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam kepada Kodam Iskandar Muda, Kementerian Pekerjaan Umum, serta Pemerintah Daerah atas upaya cepat dan sigap dalam menyelesaikan pembangunan jembatan tersebut. Menurutnya, keberadaan jembatan ini sangat vital bagi masyarakat karena menjadi jalur utama yang setiap hari digunakan untuk berbagai keperluan.

Beliau menambahkan bahwa selama jembatan belum dapat dilalui, masyarakat harus menyeberang dengan menggunakan kapal Boat milik masyarakat setempat. Dengan selesainya pembangunan Jembatan Teupin Redeup, aktivitas warga kini dapat kembali berjalan normal, lebih aman, dan lebih efisien.

Baca Juga :  Kak Na Pemerintah Pusat Segera Salurkan Kebutuhan Mendesak ke Posko Pengungsian

Ia berharap ke depan sinergi antara TNI, pemerintah pusat, dan pemerintah daerah dapat terus terjalin dengan baik, terutama dalam penanganan bencana alam serta pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur di wilayah Aceh. Menurutnya, kehadiran TNI melalui Kodam Iskandar Muda sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya dalam membantu percepatan pemulihan pascabencana.

Dengan selesainya pembangunan Jembatan Bailey Teupin Redeup ini, Kodam Iskandar Muda kembali menegaskan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, mendukung pembangunan daerah, serta membantu pemerintah dalam menjaga kelancaran akses transportasi demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Daerah

Serahkan Rumah Bantuan Islamic Relief di Aceh Besar, Pj Bupati Iswanto: Bukti Kerja Sama dan Keberkahan

Daerah

Kantor Dishub Abdiya Terbakar, Cuaca Ekstrem Diduga Jadi Penyebab

Daerah

Kanwil Kemenkum Aceh Gelar Sosialisasi Indeks Reformasi Hukum

Daerah

Pj Gubernur Safrizal dan Wali Nanggroe Serahkan Aset kepada Keluarga Laksamana Keumalahayati

Daerah

Gebrakan Besar! Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektar, Dandim 0101/KBA Dampingi Kapolda Aceh dan Kasdam IM di Aceh Besar

Aceh

Duka di Panti Geunaseh Sayang: Dinsos Aceh Sigap Urus Pemakaman Warga Lansia

Daerah

Nakes dan Tenaga Administrasi Rumah Sakit Non-ASN Mengadu ke Dewan, Minta Nama Mereka Terdata di BKN

Daerah

Kejari Abdiya Melakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Rp 1.5 Miliar