Home / Nasional / Pemerintah Aceh

Sabtu, 28 Juni 2025 - 19:45 WIB

Wali Nanggroe Aceh Kunjungi Keraton Yogyakarta, Bahas Pelestarian Budaya dan Status Keistimewaan

REDAKSI

Wali Nanggroe disambut hangat oleh Putri Sulung Sri Sultan Hamengkubuwono, Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi, di Keraton Yogyakarta, Jum'at 27 Juni 2025.(Foto:Dok.Humas Wali Nanggroe Aceh)

Wali Nanggroe disambut hangat oleh Putri Sulung Sri Sultan Hamengkubuwono, Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi, di Keraton Yogyakarta, Jum'at 27 Juni 2025.(Foto:Dok.Humas Wali Nanggroe Aceh)

Yogyakarta – Wali Nanggroe Aceh Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Mahmud Al Haythar, melakukan kunjungan kerja ke Keraton Yogyakarta dalam rangka memperkuat hubungan budaya dan membahas upaya pelestarian tradisi Aceh yang kian tergerus zaman, Jumat 27 Juni 2025.

Kedatangan Wali Nanggroe disambut hangat oleh Putri Sulung Sri Sultan Hamengkubuwono, Gusti Kanjeng Ratu Mangkubumi, di Keraton Yogyakarta. Dalam kunjungan tersebut, Wali Nanggroe turut didampingi oleh Staf Khusus Dr. Muhammad Raviq dan Katibul Wali Abdullah Hasbullah dan Kabag Umum, Cut Aja Muzita serta jajaran lainnya.

Baca Juga :  Sebanyak 49 Formasi Guru di Kemenag Aceh Kosong

Kabag Kerjasama dan Humas Wali Nanggroe Zulfikar idris mengatakan, Pertemuan itu menjadi pertemuan keempat yang secara khusus membicarakan sejarah dan budaya Aceh antara kedua pihak.

“Budaya adalah satu-satunya yang kita miliki dan harus dibanggakan. Budaya Aceh sudah berumur ratusan tahun dan jangan sampai hilang hanya karena pengaruh luar yang negatif,” ujar Wali Nanggroe.

Baca Juga :  Pj Gubernur Safrizal Minta Peternak Lapor Jika Ternak Terindikasi PMK

Dalam percakapan, Wali Nanggroe menekankan bahwa sistem pemerintahan dan hukum adat Aceh pada masa lalu pernah menjadi teladan, namun kini mengalami penurunan akibat berbagai tantangan zaman.

Ia mengungkapkan kekhawatiran terhadap pengaruh luar yang perlahan mengikis nilai-nilai budaya Aceh, serta pentingnya upaya menghidupkan kembali adat istiadat sebagai jati diri masyarakat Aceh.

Baca Juga :  Gubernur Aceh Beri Arahan pada Haflah Takhrij Angkatan XXVI MA Dayah RIAB

“Yogyakarta menjadi contoh bagi kita semua, bagaimana mereka tetap mampu mempertahankan kesultanan dan budaya mereka di tengah perkembangan zaman,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Wali Nanggroe menyampaikan terima kasih kepada pihak Keraton atas sambutan yang diberikan, serta berharap kunjungan ini dapat menjadi ruang saling belajar dan saling mengisi dalam mempertahankan status keistimewaan Aceh.[]

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Pemerintah Aceh

Pemerintah Aceh dan Kementerian HAM Teken Nota Kesepakatan Penguatan Reintegrasi dan HAM

Berita

Draft Rancangan Perubahan UUPA Disetujui DPRA, Plt Sekda Ajak Semua Pihak Bersinergi Agar Disahkan DPR RI Tahun Ini

Nasional

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 112/DJ Kodam IM jadi pengajar di Distrik Nambut, Puncak Jaya

Pemerintah Aceh

Mualem Tinjau Calon Penerima Rumah Layak Huni di Aceh Singkil

Berita

Ketua TP PKK Aceh Terima Audiensi Yayasan Pintu Hijrah, Dorong Implementasi Qanun Pencegahan Narkotika

Nasional

Silaturahmi IKAFENSY: Membangun Kebersamaan Alumni FEB USK

Berita

Ketua TP PKK Aceh Dorong Percepatan Bantuan Rumah untuk Masyarakat dan Eks Kombatan

Daerah

HUT Ke-51 Aceh Tenggara, Gubernur Minta Pembangunan Diimbangi dengan Pelestarian Lingkungan