Home / Parlementarial / Pemerintah

Kamis, 21 Agustus 2025 - 07:52 WIB

DPRA dan Pemerintah Aceh Sepakat Raqan RPJMA 2025-2029 Diqanunkan

REDAKSI

DPR Aceh dan Pemerintah Aceh sepakati rancangan qanun RPJMA 2025-2029. (Ki-ka) Sekda Aceh M Nasir, Gubernur Aceh Muzakir Manaf, Ketua DPRA Zulfadhli, Wakil Ketua Ali Basrah, dan Wakil Ketua Salihin.Kamis 21/8/2025 (Foto: Dok.Ist)

DPR Aceh dan Pemerintah Aceh sepakati rancangan qanun RPJMA 2025-2029. (Ki-ka) Sekda Aceh M Nasir, Gubernur Aceh Muzakir Manaf, Ketua DPRA Zulfadhli, Wakil Ketua Ali Basrah, dan Wakil Ketua Salihin.Kamis 21/8/2025 (Foto: Dok.Ist)

Banda Aceh — DPR Aceh dan Pemerintah Aceh menyepakati Rancangan Qanun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Aceh (RPJMA) 2025-2029 untuk diqanunkan.

Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan Raqan RPJMA 2025-2029 antara Ketua DPR Aceh Zulfadhli dan Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) di ruang rapat Paripurna DPRA, Kamis (21/8/2025) sore.

Dengan ditandatanganinya kesepakatan Qanun RPJMA yang merupakan usul dari Pemerintah Aceh ini, maka tahap selanjutnya adalah menyerahkan ke Kementerian Dalam Negeri untuk dievaluasi. Setelah evaluasi Kemendagri, maka RPJMA 2025-2029 akan diqanunkan.

Baca Juga :  Kepala BPKA Beri Penjelasan tentang Gaji ASN Pemerintah Aceh Bulan Januari Tertunda

Sebelumnya, usai mendengarkan pendapat akhir Fraksi-fraksi di DPRA pada rapat paripurna yang dipimpin Zulfadhli, Gubernur menjelaskan, raqan ini merupakan dokumen strategis yang penting untuk pembangunan Aceh sesuai kekhususannya.

“Rancangan Qanun ini adalah dokumen strategis yang penting untuk pembangunan Aceh yang berkelanjutan, inklusif, serta sesuai dengan kekhususan dan keistimewaan Aceh sebagaimana diamanatkan UUPA,” ujar Mualem.

Baca Juga :  Komisi II DPRA dan DKP Aceh Tinjau Dermaga Pelabuhan di Aceh Selatan yang Sudah Dangkal

Gubernur mengapresiasi pendapat yang disampaikan oleh fraksi-fraksi DPR Aceh, dan akan menjadikannya sebagai masukan yang berharga untuk penyempurnaan rancangan qanun RPJMA.

Mualem mengungkapkan, proses penyusunan Raqan RPJMA 2025-2029 telah melalui tahapan penting, mulai dari rancangan awal, konsultasi publik, Musrenbang, hingga harmonisasi dengan dokumen nasional dan fasilitasi Kemendagri, sehingga menjadikannya dokumen partisipatif, terukur, dan berbasis data.

Baca Juga :  Tgk Agam Desak DPRA Bentuk Pansus, Bongkar Dugaan Pengkhianatan Negara dalam Pengalihan Empat Pulau Aceh ke Sumut

Pada kesempatan tersebut, Mualem menegaskan komitmen Pemerintah Aceh untuk mengimplementasikan RPJMA secara konsisten dalam perencanaan dan penganggaran, Mendorong partisipasi seluruh pemangku kepentingan, serta memantau dan mengevaluasi secara berkala demi pencapaian target pembangunan.

“Keberhasilan RPJMA bergantung pada implementasi yang tepat, sinergis, dan berkesinambungan. Karena itu, mari kita jaga semangat kolaborasi demi terwujudnya Aceh yang Islami, Maju, Bermartabat, dan Berkelanjutan,” imbuhnya.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Parlementarial

KIP Sampaikan Hasil Penetapan Gubernur Terpilih, Ketua DPRA: Akan Segera Diusulkan ke Presiden Melalui Mendagri

Pemerintah

Pj Gubernur Safrizal Cek Layanan dan Kebersihan Samsat Banda Aceh

Banda Aceh

Banda Aceh Bersatu untuk Palestina

Pemerintah

Kapolda Aceh Terima Audiensi Plt Sekda Aceh: Bahas Sinergi Pemerintah dengan Kepolisian

Aceh Besar

Kaban Kesbangpol Aceh Besar Bangga, Siswa MOSA Aceh Besar Terpilih Jadi Paskibraka Nasional Perwakilan Aceh

Parlementarial

DPRA Dukung Pembentukan LPPD Syariah, Dorong Ekosistem Keuangan Daerah yang Inklusif

Berita

DPRK Banda Aceh : Fraksi Gerindra Dukung RPJM Yang Berorientasi Pada Masyarakat

Parlementarial

Asa PPPK Penuh Waktu akan Dibawa DPR Aceh ke KemenPANRB